Kabid Dukapat Renops, Buka Kegiatan Penghitungan Angka Kematian Akibat Bencana

JAKARTA – Pusdalops BNPB mengadakan kegiatan Pengelolaan Data dan Infomasi Kedaruratan Bencana, Perhitungan Angka Kematian, Akibat Bencana Tahun 2021.

Kegiatan Perhitungan Angka Kematian ini sudah masuk tahun kedua, dan telah dilaksanakan sejak tahun 2020. Demikian salah satu point yang disampaikan Kabid Dukungan Kaji Cepat dan Rencana Operasi, Wing Praseteyo Ardi, saat membuka kegiatan ‘Menghitung Angka Kematian Akibat Bencana’ yang berlangsung selama dua hari, Senin – Selasa (13-14 Desember 2021) di Santika Premier Harapan Indah, Kota Bekasi, Jawa Barat.

Hadir dalam kegiatan tersebut Kalaksa BPBD Kota Bekasi, Kasi Darlog BPBD Kota Bekasi, Perwakilan dari Dit.FPKP, Fery Irawan dari Pusdatinkomben BNPB, serta jajaran pejabat dan staf di lingkungan Pusdalops BNPB.

Menurut Wing, maksud dari kegiatan tersebut, untuk mengetahui penurunan angka kematian akibat bencana di Indonesia, sedangkan tujuanya untuk mengetahui jumlah kejadian bencana di wilayah Indonesia. Juga untuk melakukan rekonsiliasi data kejadian bencana dengan BPBD di daerah, serta untuk melakukan penghitungan angka kematian akibat bencana di wilayah Indonesia.

Kegiatan hari pertama, pemaparan tabel angka kematian dari masing-masing provinsi, sekaligus mengecek format tabel agar digabungkan dalam satu sheet tabel angka kematian nasional.

Dengan demikian akan lebih mudah dan memastikan pula jumlah penduduk berisiko yang digunakan sesuai levelnya yaitu tingkat kabupaten/kota.

Dan kegiatan dihari kedua, diawali dengan rekonsiliasi data untuk 5 (lima) provinsi yaitu, Kalimantan Barat (Kal Bar), Kalimantan Selatan (Kal Sel), Nusa Tenggara Timur (NTT), Sulteng dan Sumatera Utara (Sumut).

Selanjutnya dilakukan updating data kejadian bencana sesuai hasil rekonsiliasi dan finalisasi angka kematian sementara.

Sebagaimana diketahui bahwa upaya penurunan angka kematian akibat bencana, merupakan amanat, Sendai Framework for Disaster Risk Reduction (SFDRR), Rencana Induk Penanggulangan Bencana, Rencana Strategis BNPB dan Komitmen Indonesia Untuk Menekan Angka Kematian Akibat Bencana Alam. (*)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *